5 Alasan Hostel Jadi Kebutuhan Wisata Generasi Milenial

Hostel selalu identik dengan generasi milenial, Bestpackers, tahukah kamu apa yang menyebabkan keduanya saling terikat satu sama lain? Yuk, kepoin bareng di sini.

Bestpackers, saat ini tren jalan-jalan bagi generasi milenial cukup berubah, lho. Mereka nggak lagi bingung untuk mencari penginapan karena mulai beralih ke hostel. Kebutuhan milenial yang tinggi akan hostel ini bikin semakin banyak hostel baru dibuka.

Popularitas hostel di kalangan milenial ini tentu nggak bisa dilepaskan dari pengaruh media sosial. Yups, pemasaran hostel cantik di berbagai medsos bikin milenial semakin penasaran untuk merasakan pengalaman menginap di sini. Tapi nggak hanya pengaruh medsos, lho.

Naiknya nama hostel di kalangan milenial juga disebabkan oleh beberapa faktor lain. Berikut ini 5 alasan terkuat mengapa hostel akan jadi salah satu kebutuhan generasi milenial saat jalan-jalan.

Punya harga sesuai kantong

Generasi milenial cenderung menyukai perjalanan ala backpacker. Dengan modal yang seminimal mungkin, milenial ingin menjelajahi banyak tempat. Sebelumnya, tren menginap saat travelling lebih banyak dilakukan di hotel. Hal ini menyebabkan wisata jadi barang mahal bagi kalangan anak muda, apalagi yang masih berstatus pelajar.

Dulu pilihan lain jika tidak menginap di hotel adalah tidur di tempat umum atau area umum yang biasa diinapi oleh backpacker. Hal ini tentu bikin sebagian orang ogah untuk berwisata jika bermodal minim.

Nah, menjamurnya hostel di berbagai tempat membawa optimisme baru bagi Bestpackers untuk berwisata. Yups, dengan budget yang minim generasi milenial jadi nggak harus ribet lagi mikirin tempat menginap.

Fasilitas yang lengkap

Selain nyaman untuk bermalam, hostel juga menyediakan banyak fasilitas penunjang yang mendukung kebutuhan para milenial. Salah satunya wi-fi gratis. Sekarang nggak perlu ribet-ribet lagi jika ternyata provider yang digunakan Bestpackers kehilangan sinyal. Karena mayoritas hostel telah dilengkapi dengan wi-fi. Ini memudahkan generasi milenial untuk tetap eksis di dunia maya.

Selain wi-fi, sebagian besar hostel juga menyediakan fasilitas sarapan pagi secara cuma-cuma, lho. Nah, fasilitas yang banyak ditemukan di hotel ini juga bisa ditemukan di hampir semua hostel, dan ini sangat menarik bagi generasi milenial. Melihat berbagai keuntungan tersebut, tidak heran jika generasi milenial mulai beralih ke hostel saat berwisata.

Baca Juga: Backpackers, Ini 7 Keuntungan Menginap di Hostel

Suasana dan kenalan baru

Nggak sedikit milenial yang jalan-jalan karena alasan short escape ingin move on dari si dia. Nah, menginap di hostel akan membantumu untuk mewujudkannya. Di sini kamu bisa dengan mudah mendapatkan teman-teman baru dan berbagi pengalaman dengan mereka.

Generasi milenial juga cenderung suka berinteraksi dengan orang baru. Kesamaan sifat ini akan membuka ruang diskusi atau kenalan antar sesama pengunjung hostel. Kenapa hanya hostel? Yaps, ini karena hostel memiliki desain yang memudahkan penggunanya untuk bertukar sapa satu sama lain.

Fasilitas sharing pada hostel memberikan kesempatan antar penggunanya untuk berkenalan satu sama lain. Hal ini tidak dimiliki oleh hotel atau fasilitas lainnya yang menyediakan fasilitas secara privat.

Punya desain yang kece

Nggak bisa dipungkiri jika perihal desain juga masuk pertimbangan milenial memilih hostel. Di zaman gadget seperti ini siapa sih generasi milenial yang nggak suka berfoto di tempat Instagramable?

Nah, untuk memenuhi kebutuhan akan foto yang aesthetic ini nggak sedikit hostel yang mendesain tempatnya secantik mungkin. Model hostel seperti hotel kapsul, hostel vintage, dan hostel dengan desain unik lainnya banyak diburu generasi milenial. Buat lihat-lihat hostel lucu nan aesthetic, Bestpackers bisa langsung kepoin di website BestHostels.co.id.

Lebih fleksibel

Bestpackers, sering dengar nggak sih kalau anak muda itu punya semangat 24/7? Nah, ternyata kalimat ini juga menjadi alasan mengapa hostel banyak diburu oleh milenial. Hostel punya waktu yang lebih fleksibel untuk check-in dibandingkan hotel.

Jadi, buat para milenial yang suka tiba-tiba kepikiran berwisata, tempat ini bisa jadi tujuan yang pas. Beberapa hostel bahkan buka hingga 24 untuk menyambut tamunya, lho.

Selain faktor-faktor di atas, attitude atau pelayanan dari penyedia hostel juga dari alasan mengapa hostel banyak dipilih. Tempat menawarkan suasana yang homey dan comfy bagi milenial. Bahkan host dari hostel bersedia memberikan informasi mengenai wisata secara cuma-cuma, lho.

Dengan paket lengkap itulah hostel semakin banyak digandrungi generasi milenial yang hobi jalan-jalan. Nggak hanya liburan bareng teman, hostel juga jadi tempat asyik buat nyobain solo-travelling.

Baca Juga: Menginap di Hostel Selama Jalan-jalan? Ini 8 Tips Agar Bestpacker Aman

Jangan sampai ketinggalan

Ayo gabung dengan kami untuk mendengar cerita kami dan dapatkan penawaran spesial dari kami!